top of page
Blog: Blog2
Search
  • Writer's picturemicrofiber sport

Pengertian Kapitalisme, Ciri, Kelebihan Beserta Contohnya


Sudah tahu apa pengertian kapitalisme? Saat di bangku sekolah tentu kita sudah sering mendengar istilah kapitalisme dalam pelajaran IPS. Namun, sebenarnya apa pengertian dari istilah tersebut? Secara umu, kapitalisme diartikan sebagai sebuah sistem ekonomi yang mana memberikan kebebasan penuh pada setiap orang untuk melakukan kegiatan ekonomi. Kegiatan ekonomi yang dimaksud di sini seperti memproduksi, menjual, menyalurkan barang untuk mendapatkan keuntungan.

Seperti yang diketahui, belakangan ini istilah kapitalis memang tengah menjadi topik perbincangan hangat terkait kondisi ekonomi dan politik negara. Lalu, sebenarnya apa makna dari kapitaslime dan apa saja ciri-cirinya. Mungkin sebagian dari kita masih belum bisa membedakan makna dari kapitasilme dengan sistem ekonomi lainnya. Nah, agar tidak semakin salah berikut ini beberapa penjelasan tentang pengertian dari kapitaslime beserta ciri dan contohnya.

Pengertian Kapitalisme Menurut Para Ahli

Setelah mengetahui pengertian secara umum tentang kapitaslime, selanjutnya kita perlu memahaminya secara lebih mendetail tentang definisi kapitalisme menurut beberapa ahli. Jika menurut beberapa ahli, arti dari kapitalisme adalah sebagai berikut:

· Adam Smith

Menurut Adam Smith, kapitalisme merupakan sebuah sistem yang dapat menciptakan kesejahteraan untuk masyarakat apabila pemerintah tidak melakukan intervensi. Intervensi yang dimaksud di sini yaitu campur tangan terhadap mekanisme dan kebijakan pasar.

· Karl max

Menurut Karl Max, kapitalisme merupakan sebuah sistem yang mana harga barang dan juga kebijakan pasar ditentukan oleh pemilik modal. Jadi, bisa diartikan bahwa pemilik modal yang memiliki andil besar untuk menentukan keuntungan yang ingin mereka dapatkan.

· Max Weber

Pendapat selanjutnya yaitu diungkap oleh Max Weber yang mana mengatakan bahwa kapitalisme adalah suatu sistem ekonomi yang ditujukan dalam sebuah pasar dan dipacu untuk memberikan keuntungan dari kegiatan pertukaran yang dilakukan di pasara tersebut.

· Ir. Soekarno

Sedangkan menurut Ir Soekarno, kapitalisme merupakan suatu sistem sosial dalam masyarakat yang timbul dari cara produksi yang mana memisahkan antara kaum buruh dari alat-alat produksinya.

Ciri-Ciri Ideologi Kapitalisme

Setelah mengetahui beberapa pengertian yang sudah diungkapkan oleh para ahli terkenal dunia, maka selanjutnya kita perlu memahami ciri-cirinya. Seperti yang diketahui, sistem ekonomi dan politik dapat dikenali melalui karakteristiknya. Secara umum sistem ekonomi kapitalisme ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut ini:

· Adanya hak kepemilikan perorangan atas berbagai macam faktor produksi termasuk sumber daya alam.

· Pihak swasta memiliki kebebasan sendiri untuk mempunyai alat-alat produksi dan aktiva seperti gedung, mesin, dan juga bahan baku.

· Dalam sistem ekonomi kapitalisme, setiap individu memiliki kebebasan dalam bersaing bisnis dengan menggunakan berbagai metode untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal.

· Pihak swasta memiliki kebebasan penuh terkait barang apa saja yang ingin di produksi beserta jumlah barangnya. Selain itu pihak swasta juga memiliki kebebasan untuk menentukan harga pada masing-masing produk yang dijualnya.

· Dalam sistem ekonomi kapitalisme, pemerintah cenderung tidak ikut campur dalam kegiatan perekonomian. Meskipun dalam hal ini pemerintah dapat mengelola proses ekonomi namun hal tersebut tidak dapat membatasi aktivitas dan kepemilikan para pemegang modal.

· Masyarakat yang hidup dengan menggunakan sistem kapitalis cenderung sering berperilaku hedonisme. Hal tersebut terjadi karena sudah terpengaruh dengan berbagai iklan yang dijual oleh para pengusaha.

Kelebihan dan Kekurangan Kapitalisme

Sama halnya dengan sistem lain, kapitalisme juga memiliki kelebihan dan kekurangan apabila diterapkan. Nah, untuk mengetahui apa saja kelebihan dan kekurangan yang dimiliki oleh sistem ini, berikut akan disajikan ulasan lengkapnya, yaitu:

Kelebihan Kapitalisme

· Sistem kapitasilme dianggap cenderung lebih efektif dan efisien dalam memanfaatkan sumber daya yang tersedia dan distribusi barang.

· Masyarakat cenderung lebih kreatif karena tingkat persaingan yang tinggi. Sehingga untuk mendapatkan keuntungan yang besar dibutuhkan inovasi yang lebih baik setiap harinya.

· Karena adanya kompetisi pasar dalam sistem kapitalisme, tidak heran jika pertumbuhan ekonomi semakin lebih pesat.

· Adanya penghargaan besar yang diberikan oleh seseorang dalam bisnis.

· Sebagai konsumen memiliki kelebihan dapat mengatur pasar karena adanya persaingan harga antara penjual

Kekurangan Kapitalisme

Meski memiliki banyak kelebihan, ternyata sistem kapitalisme juga tidak terlepas dari kekurangan. Nah, apa saja kekurangan yang muncul dalam sistem ini? Berikut penjelasannya

· Akan muncul pasar persaingan tidak sempurna dan pasar persaingan monopolistik. Seperti yang diketahui, kedua jenis pasar tersebut menyebabkan persaingan pasar yang tinggi.

· Persaingan yang dilakukan oleh para pebisnis cenderung menyebabkan konflik dan ketidakadilan. Mengapa demikian? Hal tersebut karena pengusaha yang memiliki modal yang besar cenderung menguasai pasar.

· Sistem kapitalisme ini cenderung membuat perekonomian suatu negara hanya berorientasi pada uang saja. Sehingga hal tersebut dapat membuat para pengusaha menjadi materialistic.

· Karena persaingan pada sistem kapitalisme sangat tinggi, tidak heran jika perusahaan besar hanya berorientasi pada keuntungan saja. Sehingga hal tersebut dapat membuat mereka yang memiliki modal besar mengambil alir perusahaan dengan modal kecil.

· Terjadinya eksploitasi terhadap sumber daya alam agar bisa mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya.

· Cenderung timbul ketidakadilan dalam distribusi kekayaan yang mana hanya orang tertentu saja yang bisa menikmati kejayaan dan kekuasaan.

Contoh Kapitalisme

Jika berbicara tentang contoh kapitalisme, ada banyak sekali contoh sistem ini yang kita jumpai di pasaran. Salah satu contoh nyata yang sekarang ini banyak dijumpai yaitu eksploitasi sumber daya alam yang terjadi di Papua. Yang patut untuk disayangkan eksploitasi di Papua ini dilakukan oleh para perusahaan besar dari berbagai negara seperti yang paling terkenal Freeport. Pengeksploitasi tersebut terjadi karena adanya perjanjian yang dilakukan oleh perusahaan Freeport dengan pemerintah Indonesia pada masa orde baru.

Selain itu, contoh lainnya bentuk kapitalisme yang terjadi di Indonesia yaitu semakin menjamurnya Mall, Supermarket, Pasar Modern dan lain sebagainya. Seperti yang kita lihat, hampir di setiap daerah kita dapat menjumpai mall besar yang terus menggerus eksistensi pasar tradisional. Kenyamanan, ragam pilihan, dan kemudahan yang ditawarkan oleh pasar modern tersebut membuat banyak orang tertarik berbelanja di sana. Dari sanalah kita dapat melihat bahwa pihak yang memiliki modal besar akan semakin kaya. Sedangkan ekonomi masyarakat menengah ke bawah cenderung akan lebih sulit.

Nah, agar dampak yang dirasakan tidak semakin parah sebagai generasi yang bijak kita harus mampu menyadari hal tersebut. Sebisa mungkin kita perlu melakukan perubahan kecil dengan cara mulai mengeksiskan lagi pasar tradisional yang mulai ditinggalkan oleh pelanggannya. Baru jika memang kebutuhan yang diperlukan tidak tersedia di pasar tradisional kita dapat membelinya di supermarket terdekat.

Ingin lebih lengkap? kunjungi website kami :

http://finata.net/

14 views0 comments
bottom of page