Pengertian obligasi adalah surat hutang yang dikeluarkan oleh entitas perusahaan maupun pemerintah dalam jangka waktu tertentu. Dari pengertian tersebut, membuat arti dari obli sama dengan surat hutang lainnya. Tetapi ada beberapa hal yang membedakan antara obligasi dan surat hutang pada umumnya.
Sebab obligasi menjadi salah satu bentuk investasi. Jadi dengan obligasi akan memperoleh keuntunganlebih dari pada surat hutang pada umumnya.
Pengertian Obligasi
Secara garis besar definisi dari obligasi hanya surat hutang yang resmi karena dikeluarkan oleh instasi paling tinggi. Baik itu pemerintahan atau swasta. Dalam surat hutang itu juga terdapat beberapa ketentuan atas pelunasan hutang beserta persyaratan yang harus dipenuhi.
Sepen itu beberapa para ahli juga turut mendefinisikan pengertian obligasi yang jauh lebih rinci, antara lain:
Jonathan B Berk
Obligasi adalah suatu surat yang sangat berharga yang dikeluarkan / dijual oleh sebuah perusahaan maupun pemerintahan. Supaya perusahaan / pemerintah bisa memperoleh sumber dana punja dari investor. Sumber dana yang telah diterima memiliki kompensasi dalam bentuk bunga yang harus dibayar sesuai dengan kete dalam perjanjian.
Eduardus Tandelilin
Obligasi yaitu sebuah sekuritas tentang janji supaya dapat memberikan suatu pembayaran tetap yang sesuai dengan jadwal yang ditetapkan saat perjanjian.
Frank J Fabozzi
Obligasi ialah sebuah surat pengakuan hutang / jenis surat hutang dari sebuah perusahaan / pemerintah. Dallas surat itu tertera dengan jelas bahwa hutang akan dibayar sesuai tempo dan nomi yang telah ditetapkan. Obligasi ini dapat menjadi sumber penghasilan dari tingkat bunga yang dibayarkan oleh pihak penerbit obligasi.
Yuliana
Obligasi merupakan suatu surat pengakuan hutang yang telah diterbitkan pemerintah, perusahaan hingga sebuah instasi sebagai pihak penerima hutang. Dalam surat tersebut disertai dengan jumlah nominal hingga kesanggupan untuk membayar bunga dengan persentase yang telah ditetapkan.
Keppres RI no 775/KMK/001/1982
Obligasi hanya suatu efek yang berupa surat pengakuan hutang atas pinjaman dalam bentuk tertentu pada jangka waktu selama ±3 tahun. Serta akan berjanji untuk memberikan suatu imbalan dalam bentuk bunga yang telah ditetapkan oleh emiten.
UU no 24 tahun 2002
Surat hutang negara ialah surat yang berharga dalam bentuk surat pengakuan hutang yang berbentuk mata uang rupiah / valuta asing. Serta terdapat jaminan atas pembayaran bunga serta jumlah pokok oleh NKRI yang sesuai dengan masa berlaku.
Jenis Obligasi
Berikut ini adalah daftar dari jenis obligasi yang diterbitkan lembaga asing yaitu :
Obligasi eurodollar / eurodollar bond, obligasi ini dalam bentuk US$ dan diterbitkan dari negara Luar Amerika.
Obligasi kangguru, penerbit dari obligasi Kangguru yaitu negara luar Australia yang diperdagangkan di pasar Australia. Pada obligasi ini dibuat dalam nominal AU$.
Obligasi maple, merupakan obligasi dalam mata uang dollar Kannada.
Obligasi samurai dan shogun, adalah obligasi dalam bentuk mata uang yen.
Obligasi Yankee, jenis obligasi ini juga terdapat dalam pasar Amerika dan dalam bentuk US$.
Obligasi bulldog, obligasi ini diterbitkan oleh UK / kerajaan Inggris dalam bentuk poundsterling.
Obligasi ninja, obligasi initially juga dalam bentuk nominal yen, namun diterbitkan oleh kreditur asing.
Obligasi formosa, untuk obligasi ini berada dalam pasar Taiwan.
Obligasi panda, sedangkan obligasi ini dalam bentuk RMB dan diperdagangkan dalam pasar China.
Sedangkan di Indonesia ada 4 jenis obligasi yang beredar, antara lain sebagai berikut ini :
Obligasi rekap
Obligasi ini diterbitkan dengan tujuan tertentu dan pada rangka Rekapitalisasi perbankan persero maupun swasta.
 Surat Utang Negara
Jenis obligasi ini diterbitkan oleh pemerintah supaya dapat membiayai defisit APBN.
Obligasi Ritel Indonesia
Untuk obligasi ini hampir sama dengan obligasi Surat Utang Negara. Hanya saja pada obligasi ini berupa APBN dengan nominal kecil. Sehingga bisa dibeli secara ritel.
Surat Berharga Syariah Negara / Obligasi Syariah
Sementara itu jenis obligasi ini juga mempunyai tujuan sama dengan obligasi ritel dan surat utang negara, yaitu demi membiayai defisit APBN. Hanya saja dilakukan sesuai dengan ketentuan syariah.
Keuntungan Obligasi
Dengan melakukan obligasi, akan memperoleh keuntungan sebagai berikut ini :
Dijamin oleh Undang – Undang
Setiap obligasi yang telah diterbitkan oleh pemerintah akan dijamin oleh Undang Undang. Karena dalam Undang Undang telah disebutkan bahwa pemerintah Indonesia akan menjamin pembayaran pokok beserta bunga berdasarkan ketentuan waktu yang berlaku.
Baca juga : Pengertian Leverage, Jenis Dan Manfaatnya
Proses pencarian cepat dan fleksible
Nasabah atau investor bisa melakukan pencarian obligasi pada waktu yang sesuai dengan harga di pasar. Kemudian juga dapat melakukan transaksi jual beli obligasi dengan mekanisme sekunder. Namun hal itu tidak berlaku pada obligasi sukuk tabungan / ST serta saving bonds retail / SBR.
Pendapatan secara berkala
Setiap nasabah / investor akan memperoleh pendapatan secara berkala yang berbentuk kupon. Kupon itu dapat dibayarkan secara langsung ke rekening Nasabah. Jumlah nominalnya sesuai dengan ketentuan yang telah disepakati di awal.
Mempu resiko rendah
Ada suatu cara untuk meminimalkan resiko kerugian saat melakukan investasi obligasi. Cara tersebut yaitu dengan memprediksikan resiko kredit pada awal sebelum melakukan kontrak. Besarnya prediksi kredit bisa dilihat dengan bentuk peringkat / rating.
Peringkat / rating itu dapat dimanfaatkan untuk mengukur kemampuan serta kondisi finansial emiten dengan tujuan untuk mengembalikan dana pinjaman yang disertai dengan pembayaran kupon / bunga dengan penuh berdasarkan kontrak.
Peringkat / rating tersebut juga dapat dengan mudah dihitung melalui finata. Dengan software keuangan usaha finata ini dapat melakukan prediksi atas rating / peringkat dengan tepat. Sehingga dapat membuat keputusan dengan tepat.
Capital gain dan kupon
Setiap kontrak obligasi memiliki bunga yang harus dibayar dari emiten ke investor / pihak yang memberi dana. Bunga di dalam kontrak obligasi disebut dengan kupon obligasi.
Kupon obligasi mempunyai suku bunga yang jauh lebih tinggi daripada deposito. Besarnya kupon obligasi dapat mencapai ± 6% – 12%. Kupon obligasi juga mempunyai tingkat profitalibilitas sendiri serta dapat dijadikan sebagai pendapatan tetap / passive income dalam bentuk cash flow dari kupon obligasi tersebut.
Dapat dikonversi
Keuntungan pada obligasi hanya berlaku pada obligasi konversi. Obligasi konversi ini dapat diubah dan dikonversikan menjadi bentuk saham di dalam suatu perusahaan penerbit obligasi oleh pihak pemegang obligasi / pemberi dana.
Sehingga dapat dimanfaatkan untuk memperoleh keuntungan dan manfaat tersendiri. Selain itu juga dapat dimanfaatkan sebagai promosi emiten terhadap para investor / pemberi dana supaya dapat membuat penjualan obligasi meningkat.
Ingin lebih lengkap? kunjungi website kami :
http://finata.net/